Momentum
Linier atau biasa disebut dengan Momentum dari sebuah benda
didefinisikan sebagai hasil kali massa dan kecepatannya. Momentum
biasanya dinyatakan dengan simbol P. Secara matematis,
m = massa (kg)
v = kecepatan (m/s)
Karena kecepatan merupakan vektor, maka momentum dinyatakan dalam bentuk vektor.
untuk
merubah momentum benda dibutuhkan sebuah gaya, baik untuk menaikkan
momentum maupun menurunkannya Jika gaya F bekerja pada benda bermassa m
maka berlaku hukum 2 newton. pernyataan Newton tersebut yaitu ” Laju
perubahan momentum sebuah benda sama dengan gaya total yang diberikan
kepadanya”. persamaannya dapat dituliskan sebagai berikut;
Besaran di ruas kiri, hasil kali gaya F dengan waktu, pada waktu gaya bekerja disebut dengan IMPULS. Sehingga
dapat dikatakan bahwa perubahan total momentum sama dengan Impuls.
Konsep Impuls membantu kita dalam menangani gaya yang bekerja dalam waktu yang singkat, seperti ketika tongkat bisbol memukul bola, ketika kegiatan menghentakan kain dengan gelas diatasnya dengan cepat
0 komentar:
Posting Komentar